Reporter; Pujoko
MENTARI.NEWS, SUKOHARJO – Sebanyak 11 dosen dari beberapa Prodi FKIP UMS mengikuti program Smart Ph.D kerjasama UMS dengan Universiti Pendidikan Sultan Idris (UPSI) Malaysia.
Dekan FKIP UMS, Prof. Dr.Harun Joko Prayitno menerangkan, kerjasama program Smart Ph.D dengan UPSI Malaysia tersebut sebagai lanjutan dari kerjasama sebelumnya dengan universitas yang sama.
Sebelumnya, antara UMS dan UPSI Malaysia saling bergantian mengirimkan mahasiswa untuk belajar di masing-masing universitas.
‘’Februari nanti ada 5 mahasiswa UPSI Malaysia yang akan belajar di UMS,’’ kata Prof. Harun.
Mengenai program Smart Ph.D ini, Prof, Harun menerangkan, 11 dosen FKIP tersebut bakal menjalani study selama 3 tahun guna memperoleh gelar S3 dengan 1,5 tahun berada di UMS dan 1,5 tahun kuliah di UPSI Malaysia.
‘’Ada Bu Azizah, Pak Heru, Mbak FIDA, Pak Fahmi Johan, Bu Konita, dll. Mereka berasak dari sejumlah prodi di FKIP SEPERTI Pendidkan Geografi, Pendidiken akuntansi,dll. Nantinya, jika dosen kami datang ke UPSI Malaysia, akan menjadi visiting profesor disana, demikian juga dengan dossen UPSI membimbing mahasiswa kami menjadi visiting profesor di kami,’’ terang Prof. Harun.
Di singgung berapa biaya kuliah program S3 dari program kerjasama UMS dan UPSI Malaysia ini, Prof, Harun mengatakan, tiga tahun kuliah bakal menghabiskan dana Rp 90 juta.
Ditambahkan Prof. Harun, sebagai hasil luaran dari para doktor ketika lulus nanti, harus mampu menulis artikel ilmiah untuk jurnal terindeks Scopus.
‘’UPSI Malaysia merupakan universitas pendidikan terbaik dan tertua di Malaysia. Jadi mengapa itu kami pilih,’’ ujar Prof. Harun.