Reporter: Pujoko
SUKOHARJO, MENTARI.NEWS – Prodi Study Ilmu Komunikasi Fakultas Komunikasi dan Informasi Universitas Muhammadiyah menjalani proses penilaian akreditasi dari BAN PT yang dilakukan secara daring melalui aplikasi zoom.
Proses penilaian akreditasi untuk Prodi Ilmu Komunikasi FKI UMS tersebut berlangsung selama dua hari, Senin-Selasa (7-8/9/2020).
Selama dua hari, Tim Asesor BAN-PT, Prof. Dr. Hafied Cangara, M.Sc dari Universitas Hasanudin dan Dr. Muhammad Sulhan, M.Si dari Universitas Gajah Mada melakuan assesmen Prodi Ilmu Komunikasi mulai dari iimpinan fakultas, prodi sampai dengan tenaga pendidik (tendik) secara online.
Rektor UMS, Prof. Dr. Sofyan Anif, M.Si mengatakan, Prodi Ilmu Komunikasi merupakan salah satu prodi favorit yang ada di UMS. Setiap tahunnya calon mahasiswa baru yang ingin masuk Ilmu Komunikasi cukup tinggi. Bahkan seringnya sebelum pendaftaran ditutup, kuota untuk prodi ini sudah penuh.
“Hal ini menjadi salah satu bukti bahwa Ilmu Komunikasi UMS mendapat kepercayaan dari masyarakat luas. Sehingga harapannya adanya akreditasi ini, Ilmu Komunikasi mendapat hasil yang maksimal,” kata Sofyan Anif.
Menurut Rektor UMS, walau visitasinya dilakukan secara online tak mengurangi esensi dari kegiatan akreditasi tersebut. “Online ini hanya metodenya saja, tapi untuk tahap-tahap dan penilaiannya masih sama,” ujar Sofyan Anif.
Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi UMS, Dr. Dian Purworini, S.Sos., M.M, visitasi lapangan ini dilaksanakan secara daring (online) namun untuk prosesnya masih sama seperti visitasi langsung. Penilaian dari akreditasi ini melibatkan tujuh standar.
‘’1, standar satu, Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, dan strategi pencapaian. 2, tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu. 3, Mahasiswa dan Lulusan. 4, Sumber Daya Manusia. 5, Kurikulum, Pembelajaran, Serta suasana akademik. 6, Pembiayaan, Sarana dan Prasarana, serta sistem informasi. 7, Penelitian, Pengabdian Masyarakat, serta Kerjasama,’’ terang Dian.
Dari masing-masing standar tersebut, kata Dian, akan diambil nilainya yang kemudian akan diakumulasi dan dikonversi oleh asesor. Dian berharap, bisa mendapat hasil yang unggul pada visitasi online dalam rangkaian akreditasi ini. (*)